Tourette Syndrome
Liputan Majalah TEMPO di Klinik Hipnoterapis Adhi Susilo CI, CH, CHt

By On 11:10 PM

Klinik kami, dengan hypnotherapist Bpk. Adhi Susilo CI, CH, CHt, bersyukur dapat diliput Majalah Tempo, yang dimuat pada edisi 26 Januari 2009, tentang hipnoparenting.

Wartawan Tempo, Sdr Anwar datang mewawancarai kami, sambil meminta referensi pasien yang sudah sembuh, yaitu Michelle (8 tahun) yang tadinya sulit makan sayur.

Berikut ini adalah cuplikan majalah Tempo tsb hal 48-49, yang merupakan wawancara dengan kami pribadi yang dituliskan sbb:

Menanam Aura Positif pada Anak

Terapi hypnosis banyak diterapkan pada anak untuk mengubah perilakunya menjadi positif. Kunci keberhasilan terletak pada orang tua.

Michelle Kezia sempat membuat orangtuanya gundah. Bocah delapan tahun ini sangat sulit makan. Sang Ayah, Taufik Onggowidjaja, pernah memberinya obat penambah nafsu makan. Namun jurus ini tak mempan. Belakangan, Taufik melirik terapi hipnosis. Barulah terungkap, problem gadis kecilnya bukan sekedar urusan fisik, melainkan kejiwaan.

Bapak ibunya pun disarankan mulai mengendurkan tekanan dan mengurangi kecerewetan mereka. Lalu sang anak diberi sugesti dengan pesan-pesan positif. Perlahan-lahan siswi kelas III Sekolah Dasar Paulus Bandung ini mulai makan banyak.

Anak yang lebih besar bisa langsung diajak mengobrol. Adhi Susilo, insinyur elektro lulusan Institut Teknologi Bandung yang berguru pada Anthony Robbins, terapis Hypnosis Amerika serikat, pertama-tama harus membuat anak merasa nyaman dengan obrolan itu. Setelah suasana santai, ia akan melancarkan sugesti-sugesti. Misalnya, anak yang tak suka sayur diberi sugesti positif bahwa ia doyan sayur. Pesan dianggap sampai jika wajah si anak terlihat senang dan menyatakan bersedia menuruti perintah dengan senyum mengembang, biasanya, kata Adhi dalam beberapa hari, orangtua akan melaporkan perubahan dan perlilaku anaknya.

Terapis akan mengajari orang tua menanamkan sugesti positif untuk mengubah perilaku anak. Orang tua harus lebih dulu berubah, terutama bila menghadapi anak dibawah lima tahun. Mereka adalah peniru ulung. Bagaimana mungkin Ayah menyuruhnya tenang, sementara ia sendiri suka berteriak-teriak? Bagaimana bisa ibu memaksa anaknya menghabiskan makanan, sedangkan ia sering menyisakan santapan di piring?

Langkah berikutnya, menanamkan pesan-pesan positf kepada anak dengan metode Hipnosis saat anak dalam kondisi teta. Dalam kondisi rileks bisikan kata-kata yang diinginkan dengan lembut. Syaratnya, kalimat yang diucapkan harus positif (tak boleh mengandung kata ”jangan” atau ”tidak”), harus present tense atau saat ini (tidak boleh ”akan”) - lebih singkat pesan lebih baik - dan diulang-ulang setiap hari . Misalnya ”Mulai hari ini, setiap pagi saya bangun jam enam dengan riang gembira.”

Berdasarkan pengalaman cepat atau lambatnya keberhasilan hipnosis tak bisa dipastikan sama. Ada yang dalam 10 hari perilaku anaknya berubah. Ada pula yang membutuhkan waktu lebih dari sebulan.

Pada prisnsipnya, hipnosis pada anak tak berbeda dengan orang dewasa keduanya sama-sama upaya untuk menanamkan sugesti positif buat mengubah sesuatu dialam bawah sadar. Pada anak-anak usia lima tahun kebawah hipnosis relatif lebih mudah. Pada masa itu, otak mereka bagai spons yang sangat mudah menyerap masukan dari luar. Tidak seperti orang dewasa, karena sudah mengalami banyak hal, otaknya dipenuhi penyaring informasi dan lebih sulit dipengaruhi.

Yang harus diingat, hypnotherapy is not magic, anak diberi sugesti supaya lulus ujian, ia harus tetap belajar. Buka lantaran sudah dihipnotis dengan kata-kata positif, akan lulus tanpa belajar. *** Anwar Siswadi (Bandung) - Majalah Mingguan TEMPO , edisi 26 Januari - 1 Februari 2009, halaman 48 - 49.

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *